Jumat, 07 Desember 2012

DARI CAPLOKAN RAUP OMSET HINGGA PULUHAN JUTA RUPIAH

Caplokan , nama yang tidak asing bagi masyarakat Jawa Timur khususnya. Caplokan ini biasanya di gunakan oleh salah satu pemeran kesenian tari Kuda Lumping, yang dimana caplokan ini berbentuk seperti kepala naga.

Mirna(26) merupakan salah satu pengrajin caplokan di daerah Mojoagung, Nganjuk. pada awalnya dia adalah seorang karyawan swasta tetapi keinginannya untuk berbisnis sangatlah besar maka setelah konsultasi kepada beberapa temannya maka jatuhlah pada pilihan industri pembuatan caplokan.
Dari bisnis ini yang modal awalnya hanya 1,5 juta dan sekarang omsetnya bisa mencapai puluhan juta rupiah, padahal usaha ini baru di jalaninya 2 tahun yang lalu, semua ini berkat kegigihan dan semangat Mirna dan keluarganya yang turut serta membantu, "dan sekarang inilah yang di sumber utama penghasilan kita". kata ayah Mirna, yang merupakan pensiunan TNI ini.

Kendala yang di hadapi sekarang ini adalah bahan baku kayu yang semakin lama semakin langka, caplokan ini tidak hanya di pasarkan di Nganjuk saja tetapi sudah merambah ke daerah lain, bahkan sampai keluar pulau jawa.

2 komentar: